Ada Digiland Run Telkom, Keterisian Hotel di Jakarta Diprediksi Penuh

Ada Digiland Run Telkom, Keterisian Hotel di Jakarta Diprediksi Penuh


Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung (tengah). (Foto: Istimewa)

JAKARTA – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) akan menggelar Digiland Run 2025.

Tahun ini untuk pertama kalinya Digiland Run 2025 dilengkapi dengan sertifikat kelas dunia, World Athletics Label Road Races.

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung memprediksi dengan adanya acara tersebut tingkat hunian atau okupansi hotel di Jakarta akan penuh, terutama yang dekat dengan lokasi acara.

“Salah satu kelebihannya event maraton ataupun half maraton ataupun apapun yang melibatkan banyak orang, apalagi lebih dari 20.000 (orang), hotel-hotel di Sudirman Thamrin pasti terisi penuh. Itu secara langsung dampaknya,” katanya dalam konferensi pers, di Jakarta, Senin, 5 Mei.

Tak hanya hotel, menurut Pramono, dampak ekonomi juga akan dirasakan para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) yang berada di sekitara lokasi acara.

“Yang kedua, kelebihan kita karena diadakan di Sudirman Thamrin, GBK, dan sebagainya, maka UMKM di sekitar itu juga akan bisa merasakan manfaatnya,” jelasnya.

Karena itu, Pramono bilang pihaknya telah meminta Dinas Olahraga, Perhubungan, Kebudayaan Pemprov DKI Jakarta untuk membantu sepenuhnya acara-acara seperti ini.

“Belajar dari pengalaman-pengalaman yang lalu, maka untuk itu kami, saya minta juga Dinas Olahraga, Perhubungan, Kebudayaan, dan juga untuk tourism membantu sepenuhnya acara-acara yang seperti ini. Karena ini akan memberikan dampak secara langsung bagi ekonomi yang ada di Jakarta,” katanya.

Sebelumnya diberitakan, PT Telekom Indonesia (Persero) Tbk menyelenggarakan Digiland Run 2025. Berbeda dengan tahun sebelumnya, Telkom akan membagikan kuota gratis untuk anak-anak sekolah di daerah terginggal, terdepan, dan terluar (3T).

Direktur Utama Telkom Indonesia Ririek Adriansyah mengatakan pada gelaran Digiland Run 2025, Telkom berinovasi dengan mengalokasikan setiap kilometer (KM) peserta menjadi kuota bagi anak-anak di daerah 3T.

Lebih lanjut, Ririek bilang, setiap 1 KM pelari yang berpartisipasi dalam Digiland Run akan dikonversi menjadi kuota sebesar 1 gigabyte (GB).

“Sekarang kita pakai donasi data. Per kilometer peserta, itu akan ada 1 GB yang dialokasikan. Dan nantinya data itu bisa mobile, bisa wifi. Itu dialokasikan kepada anak-anak sekolah, terutama di lokasi 3T. Kalau di Jakarta mungkin di daerah pulau seribu barangkali,” katanya dalam konferensi pers, Senin, 5 Mei.

Ririek bilang tema yang diusung pada gelaran Digiland Run 2025 adalah semangat ‘Elevating Your Future’.

Pada penyelenggaraan kali ini, peserta yang terdaftar tercatat sebanyak 12.500 pelari dengan tiga kategori yaitu Half Marathon,10 kilometer (10K), dan 15K.

Dimana, Half Marathon akan diikuti sebanyak 1.500 pelari. Kemudian, kategori 10K akan diikuti 5.000 pelari dan 5K diikuti sebanyak 6.000 pelari.

“Sementara yang nonton itu kira-kira 7.500 orang. Totalnya sekitar 20.000 (peserta dan penonton),” katanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *