
JAKARTA – Sebuah kejutan spesial datang dari Justin Bieber yang melepas album ketujuhnya bertajuk Swag pada Jumat, 11 Juli. Peluncuran album ini diumumkan secara mendadak, hanya beberapa jam sebelumnya lewat billboard misterius dan unggahan media sosial yang langsung menyulut euforia para Beliebers di seluruh dunia.
Swag menjadi album penuh pertama Bieber sejak Justice (2021). Album ini berisi 21 trek yang disebut-sebut luapan paling intim dan personal sepanjang kariernya. Label Def Jam Recordings mengungkap Swag merupakan refleksi dari fase hidup Bieber saat ini sebagai seorang suami dan ayah.
Mengesampingkan gaya R&B yang catchy seperti rilisan terdahulu, Swag justru menawarkan sisi musikalitas yang lebih reflektif dan emosional. Ini bukan cuma soal nada, tapi juga tentang narasi yang dibangun Bieber dengan lebih mendalam, matang, dan jujur.
Bieber ikut mengunggah potret billboard albumnya ke Instagram, sekaligus merilis daftar lagu secara resmi. Sang istri, Hailey Bieber juga memberi dukungan dengan kata-kata yang cukup ekstrem.
“Ini kan yang kalian mau? Sebaiknya kalian mendengarnya!,” tulisnya di Instagram Story, 11 Juli.
BACA JUGA:
Beberapa judul yang mencuri perhatian termasuk All I Can Take, Walking Away, Dadz Love, dan Forgiveness. Masing-masing menyiratkan sisi pribadi Bieber yang jarang tersorot di permukaan.
Sebagai pengingat, Justin Bieber dikenal sebagai fenomena global sejak awal dekade 2010-an. Pemenang dua Grammy Awards ini membawa warna tersendiri lewat suara tenor khas dan gaya R&B pop yang menghiasi lagu-lagu ikonik seperti Baby, Sorry, hingga kolaborasi hits Stay bersama The Kid Laroi.
Lewat album Swag, Justin tak hanya menandai kembalinya ke industri musik setelah masa istirahat yang cukup panjang, ia juga memperlihatkan evolusi diri sebagai musisi dan manusia. Jangan terkecoh dengan judul albumnya yang terdengar catchy, di sini ia menunjukkan siapa dia sekarang: seorang pop star yang tumbuh, bertanya, dan akhirnya berdamai dengan diri sendiri.