
JAKARTA – Memilih minuman yang tepat bisa menjadi salah satu cara sederhana namun efektif untuk membantu menurunkan tekanan darah tinggi. Di antara berbagai pilihan alami, teh hijau menonjol karena kandungan antioksidannya yang tinggi serta kemampuannya dalam menjaga kesehatan pembuluh darah.
Minuman ini terbukti mampu menurunkan tekanan darah secara bertahap jika dikonsumsi secara rutin, terutama bagi mereka yang mengalami hipertensi ringan.
Berbeda dari teh herbal yang terbuat dari berbagai macam tanaman, teh hijau termasuk dalam kategori teh asli yang berasal dari daun Camellia sinensis. Bersama dengan teh hitam, putih, dan oolong, teh hijau mengandung senyawa alami seperti katekin yang berfungsi sebagai antioksidan kuat. Senyawa ini membantu mencegah penyempitan pembuluh darah, mengurangi stres oksidatif, dan meredakan peradangan yang bisa memicu lonjakan tekanan darah.
Beberapa penelitian klinis menunjukkan konsumsi teh hijau secara rutin dapat menurunkan tekanan darah sistolik hingga sekitar 3 mmHg dan diastolik sekitar 1 mmHg.
BACA JUGA:
Meski terlihat kecil, penurunan ini cukup berarti dalam menurunkan risiko komplikasi jantung jika dilakukan bersamaan dengan pola makan dan gaya hidup sehat lainnya.
Teh hijau juga mengandung kafein dalam jumlah sedang yang dapat meningkatkan aliran darah untuk sementara waktu. Ini membantu mendukung fungsi jantung secara keseluruhan tanpa menimbulkan efek samping seperti yang sering ditemukan pada konsumsi kafein tinggi dari kopi.
Untuk menikmati manfaatnya, teh hijau sebaiknya diseduh dengan air panas bersuhu 70–80°C selama tiga hingga lima menit. Setelah itu, daun atau kantong teh bisa dibuang sebelum dikonsumsi. Minuman ini dapat dinikmati dalam kondisi hangat maupun dingin. Jika ingin menambahkan rasa, madu alami bisa menjadi alternatif yang lebih sehat dibandingkan gula pasir.
Menambahkan teh hijau dalam pola hidup harian bukan hanya bermanfaat untuk menjaga tekanan darah, tetapi juga untuk kesehatan jantung secara keseluruhan. Namun, penting untuk tetap mengimbanginya dengan pola makan bergizi, rutin berolahraga, dan meminimalkan stres agar hasil yang dicapai lebih optimal dan berkelanjutan.