
JAKARTA – Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Sydney, Sydney menggelar Working Luncheon untuk mempromosikan Bali and Beyond Travel Fair (BBTF) 2025 pada Hari Kamis.
Acara yang dibuka oleh Konsul Jenderal RI Sydney Vedi Kurnia Buana ini dihadiri 13 tour operator dan agen perjalanan yang juga merupakan partner dari maskapai Garuda Indonesia di wilayah New South Wales (NSW) sebagai calon potential buyers.
Dalam kesempatan tersebut, Konjen Vedi mengapresiasi agen perjalanan yang telah aktif mendukung promosi paket wisata ke berbagai destinasi di Indonesia.
Konjen Vedi menekankan pentingnya kehadiran tour operator dan agen perjalanan di BBTF 2025, mengingat pameran ini telah dikurasi dengan format Business-to-Business (B2B) dan berpotensi menghadirkan 450 buyers dari 45 negara serta 300 seller terpilih dari bisnis perjalanan dan pariwisata terbaik di Indonesia, kata KJRI Sydney dalam keterangan tertulis seperti dikutip 14 Maret.
Sementara, Ketua Komite BBTF 2025 I Putu Winanstra dan Koordinator Buyer BBTF 2025 Ketut Ardana yang hadir secata hybrid, memberikan pemaparan dari Bali.
Panitia BBTF 2025 memberikan paparan komprehensif mengenai konsep dan peluang yang ditawarkan oleh BBTF 2025. Mereka menyoroti berbagai manfaat yang dapat diperoleh peserta, termasuk akses eksklusif ke jaringan internasional, peluang kemitraan strategis, serta eksposur terhadap tren pariwisata global.
BACA JUGA:
Dalam sesi diskusi, para agen perjalanan berbagi pengalaman mengenai paket wisata yang diminati wisatawan Australia. Tren terkini menunjukkan wisatawan Australia semakin tertarik menjelajahi
destinasi “Beyond Bali” seperti wisata budaya ke Yogyakarta dan wisata selam ke Raja Ampat.
Hal ini menunjukkan minat terhadap pariwisata Indonesia semakin berkembang dan mencakup berbagai destinasi unggulan di luar Bali.
KJRI Sydney berharap kegiatan ini dapat mempererat kerja sama antara industri pariwisata Indonesia dan Australia, serta mendorong lebih banyak agen perjalanan untuk berpartisipasi dalam BBTF 2025.