
JAKARTA - Tim gabungan Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (TNGR) melakukan evakuasi terhadap seorang pendaki asal Malaysia yang jatuh saat melakukan pendakian di jalur Torean di kawasan Gunung Rinjani.
“Terkait pendaki yang jatuh di jalur Torean saat ini masih dalam proses evakuasi,” kata Kepala Pengendali Ekosistem Hutan Budi Soesmardi di Mataram, dikutip dari ANTARA.
Peristiwa itu bermula ketika korban inisial RA asal Negara Malaysia bersama rombongan melakukan pendakian melalui jalur Torean. Namun, pada Sabtu (03) pukul 13.00 WITA, korban dilaporkan terjatuh oleh Guide.
“Saat ini korban masih di posisi terjatuh ditunggu oleh tour leader rombongan tersebut dan tiga orang dari trek organizer,” katanya.
Proses evakuasi sedang berlangsung dengan koordinasi dengan Kantor Pencarian dan Pertolongan Mataram (Basarnas Mataram) sebanyak 10 orang, Tim EMHC sebanyak 8 orang dan Potensi SAR Lombok Timur sebanyak 11 orang.
“Korban merupakan bagian dari rombongan berjumlah 23 orang yang mendaki sejak 1 Mei 2025 melalui jalur Sembalun,” katanya.
BACA JUGA:
Ia berharap agar proses evakuasi berjalan lancar dan keselamatan menjadi prioritas utama.
Atas peristiwa itu diharapkan semua pendaki untuk tetap waspada dan berhati-hati saat melakukan pendakian di kawasan Gunung Rinjani.
“Pendakian adalah petualangan, namun keselamatan adalah hal utama. Tetap waspada, saling jaga dan hormati alam,” katanya.